Sabtu, 10 Oktober 2009

Seperti diyakini oleh Tedi, sang 'dedengkot' masalah sound di bengkelnya, mengatakan, "Bicara masalah suara secara lapisan, semakin banyak lapisan yang membatasinya maka suara tentu akan berkurang". Tujuan yang hendak dicapai dari pemasangan peredam bila dikaitkan dengan audio yakni menghindari adanya vibrasi yang ditimbulkan dari gesekan suara pada pintu, central look dan mungkin juga dari door trim. Sehingga untuk itulah diperlukan ketelitian dan juga keahlian tersendiri dalam memasang peredam di kabin mobil anda.


"Menjalani proses tersebut haruslah sabar, karena tahap demi tahap membutuhkan cukup banyak waktu agar hasil yang dicapai maksimal serta pemasangan peredam pun menjadi sempurna mengikuti setiap lekuk bodi mobil," ungkap Tedi dari Bronson Car Audio. Biasanya langkah terakhir yang dilakukan oleh Tedi yakni melakukan pemanasan kedua kalinya supaya daya rekat semakin kuat.
Pemilihan peredam pun tidak bergantung pada jenis dan tipe mobil, umumnya berpatokan pada selera dan pasokan stok yang terdapat pada sebuah bengkel. Beberapa jenis peredam yang terdapat di pasaran yaitu suara dan getaran. Berkaitan dengan sistem audio, tentu peredam berbahan ringan merupakan pilhan tepat. Produk yang banyak dijumpai diantaranya Checkmate, Dynamat, Vybra system dan lainnya. Umumnya peredam-peredam tersebut memiliki ketebalan antara 3-7 milimeter. Sementara untuk kabin bawah biasanya ketebalannya mencapai 7mm, waktu yang dibutuhkan untuk memasang peredam keseluruhan pada mobil mencapai kurang lebih 4 hari. [nus/timABT, source : Tedi/Bronson Car Audio, Jl. Arteri Kedoya,No. 47 (Jalan Panjang), Jakarta]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar