Hengky, workshop manager Simprug Mobil mengatakan, "Kebakaran dikarenakan dua faktor. Pertama, adanya pemantik dan kedua bersentuhan dengan bahan bakar." Selain itu korsleting pada kabel juga bisa memercik api dengan mudah. Nah, di bawah ini ada 10 penyulut kebakaran pada kendaraan.
1.
2. Kabel paralel bertumpuk pada aki. Pastikan setiap baut pengancingnya terpasang dengan kencang, untuk mencegah gesekan yang dapat menyebabkan korsleting. Biar aman, periksa kondisi soket kabel atau baut pada pada aki sesering mungkin.
3. Besar kabel tidak sesuai. Kabel sangat riskan jika tidak menggunakan tipe yang tepat. Karena setrum kabel mempunyai daya yang berbeda. Akibat salah mengaplikasi, kabel bisa memuai dan api dapat menjalar ke seluruh bagian mobil.
4. Selang bensin bocor. Terutama untuk mobil yang sudah punya umur. Selang bensin cuma bermaterial serat kain, jadi gampang getas atau robek.
5. Karburator. Untuk mobil yang masih menggunakan karburator, jangan biarkan air filter (saringan udara) dalam kondisi terbuka. Hawa bensin terkadang dapat tembus melewati celah-celah kecil dari boks air filter. Bahayanya, jika ada kabel yang terkelupas dan bergesekan ditambah dengan uap bensin yang memuai dapat menimbulkan resiko kebakaran.
6.
7. Sekring dan relay yang tidak terkontrol kondisinya, dapat pula menjadi penyebab korsleting pada mobil anda, hingga pada akhirnya bila tidak ditanggapi bisa juga menimbulkan kebakaran. Karena fungsi utama dari kedua hal tersebut membagi arus dan juga sebagai kontrol arus listrik pada mobil anda, sedangkan sekring juga berfungsi sebagai pemutus arus bila terjadi hubungan arus pendek dari kelistrikan mobil.
8. Mesin upgrade. Mobil yang mesin sudah dimodifikasi, sebaiknya gunakan selang bensin berkualitas, terlebih jika bahan bakar yang dikonsumsi adalah bensol, menggunakan selang breanded dengan serat karbon atau baja merupakan langkah aman.
9. O-Ring injektor. Karet atau selang o-ring injektor harus fleksibel. Jika sudah keras karena termakan usia secepatnya ganti guna mencegah kebocoran.
10. Kabel busi tergores sehingga menyebabkan setrum bocor. Sangat riskan menimbulkan resiko kebakaran terlebih letak delko dan koil berdekatan dengan filter bensin (seperti pada Kijang). Resiko lainnya yakni jika tersentuh tangan dapat menghasilkan setrum yang luar biasa.
11. Khusus untuk mobil yang menggunakan rotak bensin dengan model platina (seperti pada Carry), jangan sekali-kali mencabut selang bensin dalam kondisi kontak ON karena percikan api pada platina rotak bensin dapat dengan mudah tersambar tetesan bensin. [mot/timABT]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar